English  Indonesian

Optimalisasi Kiprah Wanita Menuju SDG’s 2030 Memperkuat Peran Perempuan

   18 Januari 2024  |    08:14  |     MH. Humas Unisda
Bagikan   
  

Lamongan, 17 Januari 2024 – Acara yang dinanti-nanti, Launching dan Seminar Nasional Pusat Studi Wanita (PSW) dengan tema “Optimalisasi Kiprah Wanita Menuju SDG’s 2030” yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Darul Ulum, telah sukses digelar di Gedung Sabudga UNISDA.

Momen bersejarah ini tidak hanya dihadiri oleh para akademisi dan mahasiswa UNISDA, namun juga melibatkan berbagai organisasi wanita di Lamongan serta Gabungan Organisasi Wanita (GOW) yang dipimpin oleh Ibu Wakil Bupati, Ny. Narti Abdul Rouf, S.Pd., M.Pd. Dalam rangkaian acara ini, sebanyak 1.251 peserta hadir, terdiri dari masyarakat umum dan khususnya perempuan.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Kerjasama, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat Universitas Islam Darul ‘Ulum menyampaikan harapannya terkait pembentukan Pusat Studi Wanita (PSW) UNISDA. Ia menginginkan PSW menjadi wadah yang mampu merespons berbagai isu gender dan memobilisasi sumber daya intelektual dari berbagai disiplin ilmu untuk mendukung solusi ilmiah terhadap permasalahan gender.

Dalam acara ini, Ibu Dr. Hj. Erna Mastiningrum, S.H., M.Kn, sebagai penasehat dan sekretaris LPIS, mengajak semua pihak untuk mendukung perempuan agar semakin berdaya dan terlibat aktif dalam pengambilan keputusan. Ibu Erna menyoroti keterwakilan perempuan dalam pemilu 2019 di DPR RI yang masih rendah serta tantangan kekerasan terhadap anak dan perempuan di Lamongan.

Dr. Hj. Siti Afiyah, M.H, menegaskan bahwa hukum melindungi semua perempuan di setiap aspek kehidupan, sementara Dr. Hj. Siti Amiroch, M.Si, menggarisbawahi peran wanita sebagai agen perubahan dalam optimalisasi SDG’s. Ia menekankan pentingnya keberadaan perempuan dalam dunia digital yang memberikan peluang besar untuk berkontribusi pada perubahan positif.

Meski demikian, peran perempuan dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan masih belum optimal. Diskriminasi dan kerentanan perempuan terhadap berbagai tindakan diskriminatif menuntut pembangunan yang mengintegrasikan perspektif gender sebagai akselerator pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Dengan digelarnya Launching dan Seminar Pusat Studi Wanita UNISDA, diharapkan kontribusi wawasan dan pengetahuan ini mendorong perempuan untuk lebih aktif berpartisipasi dalam masyarakat menuju masa depan yang lebih inklusif.




Copyright © 2016 Universitas Islam Darul Ulum Lamongan. All Right Reserved.