English  Indonesian

Seminar Kebangsaan, dan Pelantikan Warnai Makesta PKPT. IPNU-IPPNU

   26 Februari 2018  |    14:09  |     MH. Humas Unisda
Bagikan   
  

Unisda.ac.id, Lamongan- Ada yang menarik saat makesta (masa kesetiaan anggota) PKPT. IPNU-IPPNU Universitas Islam darul `Ulum Lamongan kemarin, sabtu hingga senin (24-26/02). Makesta PKPT. IPNU-IPPNU kali ini dibarengi dengan pelantikan pengurus PKPT. IPNU-IPPNU Unisda dan Seminar kebangsaan dengan mengusung tema “Potret 92 tahun NU, sebagai refleksi membentuk pelajar yang tangguh diabad 21”.

SONY DSC

Acara pelantikan PKPT. IPNU dan IPPNU ini secara lansung dilantik oleh perwakilan IPNU dan IPPNU lamongan. Sementara itu, seminar kebangsaan menhadirkan Dr. (HC) Syahrul Munir, M.Pd.I. Acara pelantikan dan seminar dihadiri lansung oleh wakil Rektor Bid. Kemahasiswaan, Pembina PKPT. IPNU, Pengurus Cabang IPNU dan IPPNU, Ketua ORMAWA, IPNU dan IPPNU sekitar baik dari tingkat ranting maupun PKPT dari Universitas lain, serta mahasiswa unisda lamongan dari berbagai program studi.

SONY DSC

Dalam keterangannya saat seminar, Dr. Syahrul Munir menyatakan bahwa NU memiliki peran penting terhadap kemerdekaan Indonesia, terlebih lagi dalam menjaga keutuhan NKRI. Tidak hanya itu, beliau juga menghimbau kader-kader NU agar kritis dan bijaksana  dalam menyikapi setiap permasalahan yang dihadapi NU, dan mengambil hikmah dari setiap perbedaan yang ada.

SONY DSC

Sementara untuk Makesta, kegiatan ini dilakukan setelah beristirahat seusai seminar kebangsaan. Makesta berlanjut dengan beberapa kegiatan dan pemberian materi yang kental dengan Nahdlatul Ulama` (dalam hal ini Ke NU-an), baik dari segi organisasi maupun faham dan banom-banomnya.

SONY DSC

“Acara ini bertujuan untuk memotivasi peserta seminar, makesta, memberikan wawasan kebangsaan untuk peserta makesta” terang Ahmad Qhossy Saputra ketua panitia yang kini berada di semester 4, menyampaikan harapannya saat diwawancara. (MH. Humas Unisda).



Copyright © 2016 Universitas Islam Darul Ulum Lamongan. All Right Reserved.